BlogPemilik PropertiTake Over KPRApakah Take Over KPR Menguntungkan? Ini Jawabannya!
0
0

Apakah Take Over KPR Menguntungkan? Ini Jawabannya!

Dipublikasikan oleh Intania Haura dan Diperbarui oleh Intania Haura

Jun 3, 2024

5 menit membaca

Copied to clipboard
top-right-banner

Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dapat dialihkan (pengambilalihan) kepada bank lain atau kepada debitur lain. Oleh karena itu, pada artikel kali ini kami akan membahas detailapakah take over KPR menguntungkan. Bacalah untuk mengetahui jawaban  pertanyaan berikut.

  • Bagaimana cara mentransfer pinjaman rumah ke bank lain?
  • Bagaimana cara mau take over kredit rumah?
  • Berapa lama proses pinjaman over kredit?

Membeli rumah dengan hipotek adalah salah satu keputusan besar dalam hidup. Namun, beberapa orang mungkin ingin menjual rumah yang masih memiliki sisa pinjaman. Hal ini dapat terjadi jika seseorang tidak dapat mengirimkan pembayaran rumahnya ke bank.

Sebagai solusi atas masalah keuangannya, ia memutuskan untuk mengambil hipotek. Akuisisi perumahan juga menarik minat yang signifikan karena pembeli rumah (penyewa baru) memiliki kesempatan untuk membeli apartemen dan aset investasi dengan harga terjangkau. Sekarang mari kita jelaskan secara detail tentang akuisisi KPR berdasarkan kepentingannya. Simak ulasan lengkapnya.

Baca juga: 

Apa itu Take Over?

Source : Pixabay

Berdasarkan penjelasan di atas dapat kita simpulkan bahwa asumsi adalah proses pengalihan hak tanggungan dari debitur lama ke debitur baru. Selain itu, perpindahan bank juga dapat terjadi. Pada saat pengambilalihan rumah, debitur baru membeli rumah yang telah digadaikan oleh pemilik sebelumnya.

Tentu saja pembeli rumah wajib menKamutangani kontrak dengan pihak bank. Nah, untuk lebih memahami apa yang dimaksud dengan pengambilalihan rumah, yuk kenali jenis-jenisnya. Lalu apakah take over KPR menguntungkan? Simak dulu hal-hal berikut ya!

Jenis-jenis Take Over KPR

Berikut adalah jenis dari take over KPR:

Take Over Jual Beli

Definisi di atas mengacu pada jenis penjualan akuisisi yang merupakan pilihan menarik bagi pembeli rumah untuk membeli real estat dengan harga terjangkau.

 Jual beli rumah menguntungkan baik bagi penjual rumah maupun pembeli rumah. Misalnya berguna bagi penjual yang membutuhkan uang dalam jumlah besar dalam waktu singkat.  Pembeli mendapatkan keuntungan  sebagai berikut:

  • Umumnya menawarkan harga properti yang lebih murah dibandingkan harga pasar.
  • Proses take over kredit rumah biasanya lebih mudah dibandingkan pengajuan KPR baru.
  • Pembeli dapat memanfaatkan sisa tenor KPR yang ada, sehingga angsuran per bulan bisa lebih ringan.

Take Over Antarbank

Selain take over jual-beli juga terdapat take over antar bank.

 Bagi yang belum tahu, penjaminan perumahan antar bank adalah metode pemindahan pinjaman hipotek dari satu bank  ke bank lain.

 Oleh karena itu, prosedur dan biaya yang diperlukan hampir sama dengan pengajuan KPR baru. Lantas, apakah take over KPR akan menguntungkan?

 Hal ini tentunya dikarenakan biasanya akuisisi KPR antar bank dilakukan karena  ada penawaran yang lebih menarik dari bank lain.  Penawaran biasanya mengambil bentuk berikut:

  • suku bunga yang lebih rendah;
  • fixed rate yang lebih lama;
  • potongan harga

Take over dapat dilakukan dengan cara memindahkan program KPR lama ke program KPR baru di bank yang sama, atau program KPR di bank lain (pindah KPR).

Take Over Bawah Tangan

Source : Pixabay

Kedua jenis penjaminan di atas mengharuskan debitur baru melalui proses verifikasi Bank Indonesia (BI). Jika Kamu ingin mengambil KPR tanpa ujian BI, Kamu bisa mencoba jenis ini. Namun meskipun proses ini sangat mudah dan cepat, namun sangat beresiko baik bagi penjual maupun pembeli rumah, sehingga tidak disarankan.

Take Over yang curang artinya tidak ada bank yang terlibat, hanya penjual dan pembeli yang terlibat dalam prosesnya. Apabila suatu hak tanggungan dialihkan dari debitur lama kepada debitur baru tanpa sepengetahuan bank, maka besar kemungkinan akan timbul perselisihan. Tentu Kamu tidak ingin terjerumus masalah hukum bukan?

Contoh risiko yang paling buruk adalah debitur baru akan kesulitan mendapatkan sertifikat rumah setelah melunasi angsurannya. Perlu diketahui bahwa bank hanya menerbitkan sertifikat kepada debitur lama. Inilah Jenis-Jenis Take over KPR yang Perlu Kamu Ketahui. Ada pula prosedur pengambilalihan KPR yang bisa diawali dengan menyiapkan permohonan berkas selanjutnya.

Syarat Pengajuan Take Over KPR

Berikut ini adalah syarat-syarat dalam mengajukan take ove KPR:

  • Kartu identitas debitur lama dan debitur baru, yaitu Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK).
  • Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).
  • Slip gaji terbaru.
  • Buku tabungan asli dengan nomor rekening.
  • Fotokopi riwayat pembayaran kredit.
  • Fotokopi Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).
  • Fotokopi Izin Mendirikan Bangunan (IMB).
  • Fotokopi sertifikat rumah dengan stempel bank.
  • Fotokopi perjanjian kredit.

Kapan Sebaiknya Take Over KPR?

Source : Pixabay

Setelah syarat pengambilalihan KPR terpenuhi, kapankah rumah KPR dapat diambil alih? Oleh karena itu, hal ini bisa dilakukan setelah jangka waktu pembayaran hipotek peminjam lama sudah lebih dari setahun. Sertifikat perumahan biasanya diterbitkan dalam periode ini dan disimpan di bank.

Selain itu, biaya hingga 2% hingga 3% dari jumlah pembayaran hipotek akan dikenakan. Jenis perolehannya tidak bisa sembarangan, karena debitur lama dan debitur baru harus mencapai kesepakatan tertulis melalui notaris. Selain itu, proses akuisisi juga harus dilaporkan kepada bank agar nantinya dapat diterbitkan sertifikat perumahan atas nama debitur baru. Ya, itulah cara membeli rumah KPR yang aman.

Bagaimana Cara Mau Take Over Kredit Rumah?

Hal-hal yang perl dilakukan untuk take over kpr:

Keuntungan Take Over KPR

Source : Pixabay

Berikut ini akan menjawab pertanyaan mengenai apakah take over KPR menguntungkan:

Bunga KPR Take Over Lebih Rendah

Untuk proses take over rumah menjadikan Kamu sebagai debitur baru, meski jangka waktu cicilan telah berjalan sekian tahun. Sebagai nasabah baru, suku bunga KPR yang diterapkan adalah fixed rate, sehingga suku bunganya pun lebih kecil dari suku bunga normal.

Harga Cicilan Murah

Selain itu, keuntungan dari take over rumah adalah Kamu bisa mendapatkan nilai cicilan lebih murah. Pasalnya, plafon pinjaman yang diajukan ke bank nominalnya lebih sedikit, sebab debitur lama sudah membayar uang muka dan beberapa bulan cicilan.

Itulah dia informasi mengenai apakah take over kpr menguntungkan, dan take over KPR. Semoga bermanfaat!

Baca juga:

Source feature image: Pixabay


Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Cek informasi sewa rumah Batam dan dapatkan hunian idaman kamu sekarang juga. Cari tahu juga tips penting persiapan beli rumah dan KPR di Property Academy by Pinhome.   


Hanya Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.

Copied to clipboard
bottom-sidebar-banner

Properti Rekomendasi

    Rp 550,8 Juta - Rp 1,5 Miliar
    Angsuran mulai dari Rp3,8 Juta/bln
      Rp 181 Juta
      Angsuran mulai dari Rp1,2 Juta/bln
        Rp 357,1 Juta - Rp 780 Juta
        Angsuran mulai dari Rp2,5 Juta/bln

        Properti Eksklusif: Green Paradise City

        Parung Panjang, Kab. Bogor
          Rp 1 Miliar - Rp 1,1 Miliar
          Angsuran mulai dari Rp7,2 Juta/bln

          Properti Eksklusif: The Agathis

          Pancoran Mas, Kota Depok
          sticky banner
          sticky banner

          © www.pinhome.id

          Pinhome App

          Coba Aplikasi Pinhome

          Cari, konsultasi, beli, hingga jasa perawatan rumah, semua ada!
          Unduh sekarang dan nikmati manfaatnya.

          iOS PCA DownloadAndroid PCA Download