Investor Perlu Tahu Cara Menghitung Return Investasi

Untuk mengukur keuntungan Pins dapat setelah berinvestasi, Pins dapat menggunakan metode ROI atau Return on Investment. Metode ini merupakan cara umum untuk menghitung return investasi, dan terbukti mampu membantu pengambilan keputusan bisnis.

Sehingga, banyak investor yang kini bergantung pada ROI. Oleh karena itu, bagi Pins yang ingin memulai kegiatan investasinya, coba simak pengertian ROI berikut ini.

Baca juga: Jangan Tertipu! Yuk Mengenal Apa Itu Investasi Bodong

Definisi Return on Investment (ROI)

Berdasarkan laman Kementerian Keuangan, ROI didefinisikan sebagai persentase kenaikan atau penurunan investasi selama periode tertentu. Sehingga, ROI juga dapat berarti rasio uang yang investor peroleh atau sejumlah uang yang mereka investasikan.

Return on Investment ini juga memiliki julukan lain, seperti Rate of Return (ROR), Rate of Profit, atau outcome suatu investasi saat ini, masa lalu, atau masa mendatang.

Perhitungan keuntungan ini juga dapat investor lakukan dengan mengambil selisih antara nilai saat ini dan nilai asli. Selisih tersebut nantinya harus investor bagi dengan nilai asli, kemudian dikalikan dengan 100. Nantinya ROI akan terlihat dalam bentuk persentase.

Terkadang, seorang investor atau pebisnis tidak dapat sekadar fokus pada keuntungan produk. Namun, mereka juga harus menghitung ROI dengan presisi, agar mereka mendapat perhitungan jelas akan usaha yang telah mereka jalankan. 

Dengan demikian, investor dapat mengetahui apakah mereka akan mempertahankan usaha tersebut, atau harus merombak ulang usaha yang telah mereka jalankan.

Manfaat dari Return on Investment

Selain satu manfaat yang telah Pins lihat di paragraf sebelumnya, mari membahas lebih dalam mengenai manfaat lain dari return on investment. Terdapat 4 manfaat yang bisa perusahaan dapat dengan menghitung ROI, berikut daftarnya.

Mengetahui Kelemahan Perusahaan

Dengan adanya return on investment, perusahaan dapat membandingkan efisiensi penggunaan modal pada perusahaannya dengan perusahaan lain sejenis. Sehingga, perusahaan dapat mengetahui apakah mereka berada dibawah atau diatas saat itu.

Dengan mengetahui level perusahaan, Pins dapat mengetahui kelemahan perusahaan tersebut, dan apa saja yang sudah kuat pada perusahaan tersebut daripada perusahaan lain yang sejenis.

Lebih Efisien dalam Penggunaan Dana

Manfaat satu ini yang membuat perusahaan betul-betul menggunakan ROI. Sebab dengan teknik analisis ROI, perusahaan dapat mengukur efisiensi penggunaan modal yang mereka gunakan. Selain itu, ROI juga dapat menghitung efisiensi produksi serta penjualan.

Berperan Sebagai Alat Kontrol

ROI juga dapat berfungsi sebagai alat kontrol. Alat kontrol ini dimaksudkan untuk melihat bagaimana prospek perusahaan saat ini. Sehingga, perusahaan bisa mendapatkan bayangan mengenai langkah yang harus mereka jalankan selanjutnya.

Menghitung Profitabilitas

Manfaat terakhir dari return on investment adalah memudahkan perusahaan untuk menghitung keuntungan dari masing-masing produk yang mereka hasilkan. 

Namun, selain itu, perusahaan harus memikirkan cara penghitungan modal yang efisien agar biaya dapat tersalurkan dengan baik untuk produksi berbagai barang jual.

Baca juga: Begini Sistem Bagi Hasil & Cara Perhitungan Investasi Usaha

Cara Menghitung Return Investasi

Singkatnya, rumus untuk menghitung ROI adalah:

ROI = (total penjualan – investasi) : investasi x 100%

Setelah rumus ini kamu terapkan, kamu akan mengetahui apakah hasil investasi kamu positif atau negatif. Hasil positif menerangkan bahwa investasi kamu membuahkan profit, namun sebaliknya, hasil negatif menunjukkan investasi kamu mengalami kerugian.

Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai ROI, coba simak contoh kasus berikut ini.

Contoh ROI

Pins akan memahami lebih mudah dengan contoh dalam bentuk cerita mengenai ROI. Simak selengkapnya berikut ini.

1. M melakukan investasi sebesar Rp50.000.000 di perusahaan N di tahun 2018, lalu ia menjual investasi tersebut senilai Rp55.000.000. Bagaimana perhitungan ROI-nya?

Jawaban:

(Rp55.000.000 – Rp50.000.000) : Rp50.000.000) x 100% = 10%

Jadi, nilai ROI dari investasi M adalah 10%

2. Tahun 2020, A melakukan investasi sebesar Rp20.000.000 dan mendapat penjualan senilai Rp40.000.000. Bagaimana perhitungan ROI-nya?

Jawaban:

(Rp40.000.000 – Rp20.000.000) : Rp40.000.000) x 100% = 50%

Jadi, nilai ROI dari investasi A adalah 50%

Faktor yang Dapat Memengaruhi ROI

Return on Investment ternyata dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain adalah receivable turnover, turnover operating assets, profit margin, serta inventory turnover, . Berikut penjelasan lengkapnya.

Receivable Turnover

Berdasarkan buku “Analisis Laporan Keuangan,” receivable turnover dapat memperlihatkan rasio perputaran piutang. Apabila rasionya tinggi, maka kualitas piutang semakin baik. Dan semakin cepat perputaran piutang itu berlangsung, semakin cepat modal kembali.

Dengan adanya perhitungan piutang, investor dapat menilai kebijakan penjualan kredit suatu perusahaan. 

Turnover Operating Assets

Faktor kedua yang dapat memengaruhi Return on Investment adalah turnover operating assets atau tingkat perputaran aktiva. 

Pada laman Universitas Binus, telah terbilang jelas bahwa dengan menghitung tingkat perputaran, akan Pins ketahui sampai berapa jauh tingkat efisiensi perusahaan dalam menggunakan persediaan kas.

Profit Margin

Profit margin merupakan besar keuntungan operasi dalam persentase dan jumlah penjualan bersih. Faktor ini dapat mengukur tingkat keuntungan perusahaan, serta dapat dihubungkan dengan penjualannya.

Inventory Turnover

Faktor terakhir yang dapat berpengaruh pada ROI adalah inventory turnover. Pins dapat mendefinisikan faktor ini sebagai perputaran persediaan, untuk mengukur berapa kali dana yang ditanam dalam suatu perusahaan itu berputar dalam satu periode.

Perputaran persediaan ini dapat mempermudah atau memperlancar jalannya operasi perusahaan. Semakin tinggi level perputaran persediaan tersebut, maka jumlah modal kerja yang akan perusahaan butuhkan semakin rendah.

Bagaimana? Banyak bukan, manfaat dari ROI? Cara menghitung return investasi juga cukup mudah bagi Pins yang memang tertarik untuk terus disiplin mengukur keuntungan investasi.

Jadi, investasi tidak hanya sekadar menanamkan modal, namun Pins juga harus tahu bagaimana menghitung keuntungannya agar investasi Pins tidak sia-sia.

Baca juga: 10 Daftar Aplikasi Investasi Modal Kecil

---

Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Cek properti pilihan kami Samesta Bumi Cikal Kasih dan temukan keunggulan, fasilitas menarik dan promo menguntungkan lainnya cuma di Pinhome! Cari tahu juga tips penting persiapan beli rumah dan KPR di Property Academy by Pinhome.   

Hanya Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.