7 Tips dan Cara Menata Interior Ruko untuk Tempat Tinggal

Kalau Kamu ingin tinggal di ruko sambil bekerja sebagai wirausaha, tapi juga ingin nyaman, pasti bisa! Bagi yang menyewa toko dan tinggal di toko tersebut, hal ini dapat menjadi keuntungan karena memudahkan dalam mengelola operasional bisnis tanpa mengorbankan kehidupan pribadi. Selain itu, tinggal di ruko berarti tidak ada biaya bisnis sehingga Kamu tidak perlu khawatir akan ketidaknyamanan dalam keseharian. Berikut ini akan Pinhome jabarkan tips menata interior ruko untuk tempat tinggal!

Pada umumnya desain toko di Indonesia sering digunakan tidak hanya sebagai fasilitas komersial tetapi juga sebagai tempat tinggal. Tak bisa dipungkiri lagi jika kebutuhan ruko semakin meningkat di kalangan masyarakat. Namun, pengembang ruko seringkali mengabaikan tingkat kenyamanan seperti kelembapan, suhu, dan pertimbangan lingkungan.

Ruko biasanya diperuntukan untuk komersial saja dan bukan untuk hunian, sehingga unsur huniannya dikurangi. Artinya, sebagian orang tidak bisa tinggal dengan nyaman di ruang ritel.

Baca juga:

• 7 Perkakas Rumah Ini Wajib Untuk Dimiliki
• Yuk Simak Cara dan Kisaran Biaya Tambah Daya Listrik Berikut Ini!

Apa itu Ruko?

Ruko adalah sebutan bagi bangunan-bangunan yang memiliki ciri khas bertingkat antara dua hingga lima lantai. Lantai ruko bagian bawa digunakan sebagai tempat berusaha ataupun semacam kantor sementara lantai atas dimanfaatkan sebagai tempat tinggal.

Tips Menata Interior Ruko Untuk Tempat Tinggal

Berikut ini adalah tips atau cara menata interior ruko untuk tempat tinggal, Pins!

1. Memisahkan Antara Lantai Toko dan Hunian

Ruko di Indonesia umumnya terdiri dari beberapa lantai. Lantai bisnis dan lantai hunian dapat dipisahkan, sehingga Kamu tetap betah meski berada di dalam gedung toko. Misalnya lantai satu digunakan untuk tempat usaha dan lantai dua digunakan untuk tempat tinggal pribadi.

Hal ini menjadikan lantai pertama ideal sebagai lantai bisnis, sedangkan lantai atas berfungsi sebagai lantai hunian pribadi. Selain itu, ruang hunian harus dihindari di lantai komersial karena akan terasa lebih tidak nyaman di ruang ritel. Jika Kamu perlu menggabungkan tempat tinggal bisnis dan pribadi, coba pisahkan ruangan dengan partisi.

2. Menghindari Memakai Sekat

Jika lokasi toko Kamu tidak terlalu luas, Kamu dapat menghindari ruangan terlihat kecil dengan memasang partisi antar ruangan. Toko ritel di Indonesia biasanya memiliki lebar 3,5 hingga 5 meter dan panjang 9 hingga 15 meter. Hindari partisi untuk membuat toko tampak lebih besar. Jika perlu menggunakan sekat, Kamu bisa menggunakan sekat yang multifungsi.

3. Menerapkan Desain Minimalis

Bagi yang memilih tinggal di ruko bisa menggunakan konsep desain minimalis. Mengapa konsep desain minimal? Ruang toko terbatas, jadi Kamu perlu membuat toko Kamu senyaman mungkin. Kamu bisa mengecat bagian dalam toko Kamu dengan cat putih untuk memberikan kesan homey.

Warna putih dapat membuat ruangan tampak lebih luas dan memberikan kesan bersih. Selain itu, Kamu juga bisa memilih interior toko yang lebih berwarna atau memadukan warna-warna dengan shade yang sama. Misalnya saja menggunakan meja kayu solid berwarna coklat yang bisa dipadukan dengan karpet berwarna coklat.

Sekalipun Kamu membuat interior bangunan komersial sesederhana mungkin, jangan lupakan elemen pencahayaan ruangan. Sebab, penerangan yang cukup dari sinar matahari membuat efeknya tampak lebih hidup dan terang.

4. Jangan Menggunakan Furnitur Terlalu Besar

Saat mendirikan toko Kamu, hindari menggunakan furnitur yang terlalu besar. Jika tidak, akan sulit untuk memasukkan furnitur ke dalam toko. Terutama lantai paling atas.

Perabotan yang terlalu besar memakan ruang dan menghalangi Kamu bergerak bebas. Carilah furnitur multifungsi, seperti kasur dan lemari penyimpanan di bawahnya, atau lemari berlaci dan meja. Gunakan furnitur multifungsi untuk menghemat ruang.

5. Menggunakan Kanopi untuk Atap

Kebanyakan ruko tidak menggunakan kanopi atap sehingga tidak bisa menghalau hujan atau panas matahari. Sebaiknya, gunakan kanopi atap yang terbuat dari material polikarbonat. Material polikarbonat tahan terhadap panas, ringan, transparan serta bisa djadikan pengganti kaca.

6. Gunakanlah Air Conditioner (AC)

Suhu di dalam ruko biasanya lebih tinggi dibandingkan suhu di lantai dasar. Asbes juga digunakan sebagai bahan atap. Bahan asbes tidak menyerap panas sehingga tidak cocok digunakan pada area bersuhu tinggi.

Akan lebih baik jika memiliki AC. Sebelum menggunakan daya AC, pastikan tersedia daya yang cukup. Setelah memasang AC, pastikan ventilasi tertutup rapat agar AC dalam ruangan tetap sejuk. Jika AC tidak digunakan, Kamu dapat membuka kembali slot ventilasi.

7. Menyediakan Lahan Parkir

Ruko dengan gaya hidup kaya dan tempat parkir. Jangan biarkan kendaraan masuk dan keluar menempati lahan yang bukan merupakan fungsi tersebut. Untuk mengatasi masalah ini, tempat parkir dibangun di gedung komersial. Berikut beberapa tips untuk membantu Kamu tetap nyaman di toko.

Meski Kamu tinggal di ruko yang umumnya tidak seluas rumah terpisah, Kamu bisa menerapkan cara-cara tersebut agar lebih nyaman. Dan ruko perlu sedikit keajaiban agar membuat Kamu betah berlama-lama berada di ruko.

Itulah dia tips menata interior ruko untuk tempat tinggal, semoga bermanfaat!

Baca juga:

• 8 Motif Lis Keramik Dinding Kamar Mandi
  • 13 Rekomendasi Warna Keramik Lantai Ruang Tamu

Source feature image: Pixabay

---

Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Untuk kamu agen properti independen atau agen kantor properti bergabunglah menjadi rekan agen properti bersama kami dan iklankan properti kamu di sini. 

Kamu juga bisa belajar lebih lanjut mengenai properti di Property Academy by Pinhome. Gabung menjadi Rekan Jasa Pinhome melalui aplikasi Rekan Pinhome di App Store atau Google Play Store sekarang!

Hanya di Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.