10 Tips Agar Tidak Tertipu saat Gadai Sertifikat Tanah

Menggadaikan sertifikat tanah merupakan tindakan yang umum dilakukan untuk mendapatkan uang yang bisa digunakan untuk banyak keperluan. Namun kamu perlu berhati-hati sebelum menggadaikan sertifikat tanah mengingat banyaknya penipuan. Berikut tips tidak tertipu saat gadai sertifikat tanah yang ampuh. 

Sertifikat tanah adalah surat keterangan sebagai bukti kepemilikan serta hak seseorang atas tanah atau lahan. Dokumen ini dikeluarkan oleh negara melalui Badan Pertanahan Nasional (BPN) dan memiliki fungsi yang sangat penting. 

Sebelum lanjut, kamu bisa memanfaatkan fitur PinValue yang mempermudah proses pembelian dan penjualan properti. Dengan fitur ini, kamu bisa mencari tahu estimasi harga rumah bekas di Jakarta Timur atau perumahan di BSD. 

Baca juga: Kertas Untuk Sertifikat

Tips Tidak Tertipu Gadai Sertifikat Tanah

Cara yang paling tepat untuk menghindari penipuan adalah menggadaikan sertifikat kepada lembaga keuangan kredibel, seperti pegadaian. Namun tidak dapat dipungkiri bahwa ada beberapa kondisi yang membuat seseorang memilih untuk menggadaikan sertifikat ke tempat lain. 

Jika kondisi itu terjadi, kamu harus waspada agar tidak menjadi korban penipuan saat menggadaikan sertifikat tanah. Berikut ini beberapa tips agar tidak tertipu saat gadai sertifikat tanah yang ampuh. 

1. Pastikan Kredibilitas Lembaga Keuangan

Tips pertama yang bisa dilakukan adalah memastikan kredibilitas lembaga keuangan tempat menggadaikan sertifikat. Jika kamu menggadaikan ke Pegadaian, maka hal ini tidak perlu dilakukan. Memastikan kredibilitas ini perlu dilakukan kepada lembaga keuangan lain. 

Dalam hal ini, cari lembaga yang memiliki reputasi baik, terdaftar secara sah, dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan atau OJK. Sumber daya seperti situs website otoritas keuangan dapat memberikan informasi tentang legalitas lembaga tersebut.

2. Pahami Kontrak dan Alur Gadai

Memahami kontrak dan alur gadai juga bisa meminimalisir potensi tertipu saat menggadaikan dokumen berharga. Sebelum menandatangani kontrak gadai sertifikat rumah, luangkan waktu untuk memahami setiap aspek yang tertera kontrak, termasuk alur gadainya. 

Di antara yang bisa kamu lakukan adalah meninjau suku bunga, tenggat waktu pembayaran, biaya tambahan, dan konsekuensi dari keterlambatan pembayaran. Perhatikan klausa-klausa yang mungkin membingungkan atau memiliki implikasi besar.

Baca juga: Wajib Tahu! Ini Cara Membuat AJB (Akta Jual Beli) Rumah di Notaris

3. Tanyakan Keamanan Jaminan

Berikutnya kamu perlu menanyakan keamanan jaminan yaitu sertifikat tanah selama masa gadai. Biasanya, lembaga yang kredibel akan menyimpan sertifikat sebagai jaminan itu pada tempat yang aman sehingga pemilik bisa tenang. 

Selain itu, kamu juga bisa menanyakan apakah dokumen tersebut akan diasuransikan atau tidak. Hal ini penting sebagai antisipasi jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti kehilangan, kemalingan, atau kebakaran yang membuat sertifikat tanah raib. 

4. Libatkan Pihak Ketiga

Melibatkan pihak ketiga yang independen dalam proses transaksi gadai sangat dianjurkan. Notaris atau advokat properti dapat membantu memastikan bahwa semua dokumen dan transaksi berjalan sesuai dengan hukum. 

Pihak ketiga dapat membantu dalam memeriksa keaslian dokumen dan memastikan bahwa proses berlangsung secara adil dan transparan. Dengan begitu masing-masing pihak akan tenang dan tidak was-was selama masa gadai berlangsung. 

Baca juga: Cara Mengubah Sertifikat HGB ke SHM Dengan Mudah

5. Jangan Tergoda dengan Tawaran Tinggi

Seseorang yang menggadaikan sertifikat tanah bisa jadi karena menghadapi kebutuhan dana yang bisa. Misalnya membangun rumah, untuk biaya renovasi rumah, atau biaya sekolah anak. Dalam hal ini, seseorang mungkin saja akan terbuai dengan penawaran tinggi. 

Padahal, penawaran yang tinggi itu bisa saja sebagai kedok belaka. Waspadai penawaran yang terlalu bagus untuk dipercaya. Seringkali, penawaran dengan suku bunga yang sangat rendah atau janji-janji yang tidak realistis dapat menjadi tanda bahaya. 

6. Konsultasi dengan Ahli

Sebelum menyetujui gadai sertifikat tanah, kamu bisa berkonsultasi dengan ahli, seperti ahli keuangan atau ahli hukum (advokat). Para ahli ini bisa memberikan pandangan independen dan membantu memahami implikasi serta risiko dari kesepakatan gadai yang akan Kamu ambil.

7. Jaga Sertifikat dengan Aman

Pastikan sertifikat disimpan dengan aman dan tidak mudah diakses oleh pihak yang tidak berwenang. Sertifikat adalah dokumen yang sangat penting dan harus dijaga dengan hati-hati agar tidak disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

Baca juga: Cara Jadi Agen Properti Online Independen yang Dipercaya Klien

8. Cari Tahu Nilai Properti

Sebelum melakukan gadai, kamu bisa mencari tahu terlebih dulu tentang nilai properti milikmu. Mengetahui harga tanah yang akan digadaikan penting agar kamu mendapat gambaran berapa dana gadai yang bisa kamu terima. 

9. Waspadai Tanda-tanda Penipuan

Cara tidak tertipu gadai sertifikat rumah yang terakhir yaitu tetap waspada terhadap beberapa tanda penipuan. Jika ada tanda-tanda penipuan seperti tekanan untuk segera menandatangani kontrak, klausa yang ambigu, atau permintaan informasi pribadi yang tidak relevan, segera waspada. 

10. Simpan Bukti Transaksi

Setelah transaksi selesai, pastikan untuk menyimpan semua bukti transaksi dan dokumen terkait dengan aman. Hal ini termasuk surat perjanjian gadai, surat kuasa, dan dokumen lainnya. Dokumentasi yang baik dapat membantu jika terjadi sengketa di kemudian hari.

Itulah beberapa tips tidak tertipu gadai sertifikat tanah yang ampuh dan bisa kamu lakukan. Semoga bermanfaat!

Baca juga: 

• Perbedaan SHM dan SHGB | Sertifikat Rumah
• Kenapa tidak ada ukuran panjang dan lebar di sertifikat tanah?
• Biaya Mengurus Sertifikat Tanah di Notaris

Featured Image Source: Setkab

---

Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Cek informasi Griya Parama dan dapatkan hunian idaman kamu sekarang juga. Cari tahu juga tips penting persiapan beli rumah dan KPR di Property Academy by Pinhome. Hanya Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.