Mengenal Lebih Dekat Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera)

Akhir-akhir ini sedang populer dengan program pemerintah yaitu Tabungan Perumahan Rakyat atau Tapera. Program ini harapannya bisa membantu Masyarakat memiliki rumah Impian.

Memiliki rumah merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia yang tak terelakkan. Namun, bagi sebagian besar masyarakat, mewujudkan mimpi tersebut bukanlah hal yang mudah. Harga rumah yang terus meningkat dan akses pembiayaan yang terbatas menjadi hambatan utama.

Tapera diharapkan dapat menjadi solusi tepat bagi masyarakat untuk mencapai kemandirian finansial dan mewujudkan mimpi memiliki rumah yang nyaman dan layak huni. Yuk cari tahu lebih lanjut mengenai Tapera.

Mengenal Tabungan Perumahan Rakyat

Tapera, singkatan dari Tabungan Perumahan Rakyat, adalah program pemerintah Indonesia yang bertujuan membantu masyarakat memiliki rumah. Program ini mewajibkan pekerja formal dan informal untuk menabung secara berkala, guna menyediakan dana yang murah dan jangka panjang untuk pembiayaan perumahan.

Setiap bulan, peserta membayar iuran sebesar 3% dari gaji kamu untuk tabungan perumahan rakyat. Untuk pekerja yang bekerja pada orang lain, 2,5% dari iuran tersebut ditanggung oleh pekerja dan 0,5% oleh pemberi kerja. Iuran ini akan dipotong langsung dari gaji pekerja dan ditransfer ke rekening bank atau rekening Tapera yang telah ditentukan.

Bagi pekerja swasta mandiri, kamu harus membayar iuran penuh sebesar 3% dari gaji mereka sendiri.

Contoh, jika gaji kamu Rp5 juta, iuran tabungan perumahan rakyat perbulan adalah Rp150 ribu. BP Tapera akan mengelola dana iuran ini dengan cara yang transparan, bekerja sama dengan berbagai bank dan investor.

Jika masa aktif peserta telah berakhir, peserta berhak atas dana pengembalian simpanan serta hasil pemupukan simpanan, yang akan disetorkan ke rekening atas nama peserta.

Pendaftaran berakhir karena seorang peserta telah pensiun (pekerja) atau telah mencapai usia 58 tahun (pekerja mandiri). Selain itu, peserta mungkin telah meninggal dunia atau tidak memenuhi kriteria peserta selama 5 (lima) tahun berturut-turut.

Pelaksanaan program Tapera diatur dalam beberapa peraturan, seperti:

• Undang-Undang No. 4 Tahun 2016 tentang Tabungan Perumahan Rakyat
• Peraturan Pemerintah (PP) No. 25 Tahun 2020 tentang Tapera

Menurut PP No. 25/2020, peserta tabungan perumahan rakyat mencakup pegawai negeri sipil (PNS), pekerja swasta, dan pekerja mandiri. Awalnya, program ini menargetkan PNS, pekerja mandiri informal, BUMN, BUMD, dan BUMDes. Pada 2022–2023, target peserta diperluas menjadi anggota TNI dan Polri. Pada 2024, program ini mulai menjajaki kepesertaan pegawai swasta.

BP Tapera menargetkan menyalurkan 166 ribu unit rumah melalui program FLPP dengan anggaran Rp 21,6 triliun. Tahun ini, pembiayaan rumah ditargetkan sebanyak 8.717 unit atau senilai Rp 1,3 triliun.

Baca juga: Penting! Begini Rupanya Cara Membeli Rumah Lelang KPR!

Produk Pembiayaan Tapera

Tabungan perumahan rakyat menyediakan berbagai program pembiayaan rumah yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan hunian yang layak dan terjangkau. Saat ini, ada empat produk pembiayaan Tapera. Yuk intip apa saja empat produk tersebut:

1. KPR Tapera

KPR Tapera menawarkan peluang pembelian rumah, apartemen, atau rumah susun dengan fasilitas tenor hingga 30 tahun, uang muka 0%, dan suku bunga tetap 5% hingga lunas. Program ini khusus untuk kamu yang belum pernah memiliki rumah, membuka jalan bagi banyak keluarga untuk memiliki kpr rumah pertama.

2. KRR Tapera

Di sisi lain, KRR Tapera dirancang untuk mendukung pembiayaan perbaikan atau renovasi rumah pertama dengan tenor hingga 10 tahun dan suku bunga tetap 5% tanpa perlu uang muka. Untuk mereka yang berencana membangun di atas tanah milik sendiri.

3. KBR Tapera

KBB Tapera menyediakan tenor pembiayaan hingga 20 tahun dengan suku bunga yang sama.

4. FLPP

Terakhir, FLPP dari BP Tapera menargetkan Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) yang ingin membeli rumah subsidi, menawarkan tenor panjang hingga 20 tahun, bantuan uang muka hingga Rp 4 juta, suku bunga tetap 5%, serta keuntungan tambahan berupa pembebasan premi asuransi dan PPn.

Melalui serangkaian program ini, BP Tapera berkomitmen mendukung masyarakat Indonesia dalam mewujudkan impian memiliki rumah yang layak dan nyaman.

Baca juga: 5 Cara Mengurus AJB Take Over KPR Rumah

Dokumen Kelengkapan untuk Pengajuan Pembiayaan

Setelah mempelajari prosedur, persyaratan, rencana, dan plafon kredit pembiayaan Tapera, sekarang saatnya untuk membahas dokumen apa yang harus dilengkapi oleh peserta. Dokumen kelengkapan yang diperlukan disesuaikan dengan rencana yang dipilih oleh peserta.

Setelah kita mengetahui langkah, syarat, skema, hingga plafon kredit pembiayaan Tapera, sekarang giliran kita bahas dokumen apa saja yang harus dilengkapi oleh para peserta. Dokumen kelengkapan wajib disesuaikan dengan skema yang dipilih peserta

 A. Dokumen Pengajuan KPR Tapera

1. Mengisi form aplikasi KPR Tapera
2. Surat pernyataan belum memiliki rumah
3. Surat pemesanan rumah dari pengembang/developer
4. Dokumen yang disyaratkan oleh Bank/Perusahaan pembiayaan penyalur

• Fotokopi e-KTP & NPWP
• Fotokopi Akte Nikah/Cerai
• Slip Gaji 3 Bulan Terakhir
• Rekening Koran
• SPT Tahunan
•  Surat Keterangan Kerja

B. Dokumen Pengajuan KBR Tapera

1. Surat pernyataan belum memiliki rumah
2. Fotokopi bukti atas hak yang sah
3. Fotokopi IMB
4. Kondisi awal tanah dilengkapi dengan foto
5. RAB dan denah/gambar rencana pembangunan rumah

C.  Dokumen Pengajuan KRR Tapera

1. Fotokopi bukti atas hak yang sah
2. Fotokopi IMB
3. Kondisi awal rumah dilengkapi dengan foto
4. RAB dan denah/gambar rencana perbaikan rumah

Baca juga: 15 List Rumah KPR Subsidi di Tangerang, Cocok untuk Pekerja

Apa Manfaat Tapera?

TAPERA merupakan penyimpanan periodik dalam jangka waktu tertentu yang hanya bisa digunakan untuk pembiayaan perumahan atau dikembalikan bersama hasil pemupukannya setelah kepesertaan berakhir. Manfaatnya antara lain:

1. Pembiayaan Perumahan

TAPERA memberikan akses pembiayaan perumahan dengan bunga rendah untuk masyarakat berpenghasilan rendah, termasuk Kredit Bangun Rumah (KBR), Kredit Pemilikan Rumah (KPR), dan Kredit Renovasi Rumah (KRM) dengan tenor waktu yang berbeda-beda.

2. Pengelolaan Dana

Dana yang dikumpulkan dari masyarakat akan dikelola oleh institusi TAPERA untuk memastikan keberlanjutan program dan keuntungan yang maksimal bagi peserta.

3. Kesejahteraan Masyarakat

Program ini memberikan kesempatan kepada masyarakat berpenghasilan rendah untuk memiliki rumah sendiri, meningkatkan kesejahteraan, dan mengurangi disparitas sosial.

4. Investasi di Masa Depan

Menyimpan uang dalam TAPERA merupakan investasi di masa depan yang bisa memberikan manfaat besar ketika membutuhkan pembiayaan perumahan.

Tabungan perumahan rakyat menyediakan jalan bagi pekerja untuk mengakses pembiayaan perumahan dengan syarat yang lebih ringan dibandingkan dengan pinjaman komersial. Ini memungkinkan pekerja lebih mudah memiliki, membangun, atau merenovasi rumah, serta memberikan kestabilan finansial di masa depan. Program ini merupakan contoh bagaimana kebijakan publik dapat meningkatkan kesejahteraan sosial dan ekonomi pekerja di Indonesia.

Baca juga: Tips Memilih KPR, Perhatikan 5 Hal Penting Ini!

Source Feature Image: Pexels

---

Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Cek properti pilihan kami Avoria Estate dan temukan keunggulan, fasilitas menarik dan promo menguntungkan lainnya cuma di Pinhome! Cari tahu juga tips penting persiapan beli rumah dan KPR di Property Academy by Pinhome.

Hanya Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.